Wawasan Mesin Fotocopy

Mesin Fotocopy Adalah Perangakat elektronik yang berfungsi untuk menggandakan catatan atau data  dari satu kertas menjadi dua atau lebih.

Dari Waktu dan Tahun pembuatan mesin fotocopy ada 2 seri yaitu :
1. Analog (di tahun 2016 populasinya sangat sedikit)
2. Digital

Mesin Fotocopy dibagi menjadi 3 kelas yaitu :
Mesin Fotocopy Low Volume : mesin fotocopy untuk volume atau kapasitas sedikit dengan kecepatan cetak 10 sampai 25 lembar/menit, Dimensi mesin lebih kecil, lebih ringan dengan berat 10 sampai 40kg, dan daya yang dibutuhkan lebih kecil maksimal 900watt running.
Mesin Fotocopy Midle Volume : mesin fotocopy untuk volume atau kapasitan sedang/menengah, kecepatan cetak 28 sampay 45 lembar/menit. dimensi lebih besar dari dari Low volume, Berat 60 sampai 130kg, daya yang dibutuhkan antara 1200 sampai 1300watt running.
Mesin Fotocopy High Volume : mesin fotocopy untuk volume atau kapasitan tinggi/banyak, kecepatan cetak 46 sampay 110 lembar/menit. dimensi lebih besar dari dari Midle volume, Berat 210 sampai 350kg, daya yang dibutuhkan antara 1300 sampai 1500watt running.

Dari Masa ke masa mesin fotocopy di produksi dan setiap tahun ada seri terbaru dan yang pasti lebih canggih dari seri atau type sebelumnya, sampai multifunction,

Mesin Fotocopy yang ada di Indonesia terbagi 3 macam dilihat dari kondisi, yaitu :
1. Mesin Fotocopy Baru (Brand New) Dipasarkan oleh ATPM, Agen atau Marketing. dengan ciri ciri
    ( untuk kita ketahui agar sama sama enak)  sebagai berikut :
    - Segel Resmi ATPM
    - Dus atau Kemasan Asli dengan no Register lenkap dengan Kabel, buku, CD driver, Manual book.
    - Kondisi Mesin Baru, Mulus
    - Sparepart dan Konsumable belum terinstall/terpasang biasanya di pasang pada saat instalasi di tempat
       pembeli.
    - Meteran atau Counter 0 (nol)
    - Harga standar ATPM + PPN 10%

2. Mesin Fotocopy Rekondisi. adalah Mesin bekas yang berasal dari Negara-negara Maju seperti USA,
    Canada, Jepang, German, Inggris dan lainnya.kondisinya rata-rata 90% -95%. karena mereka hanya
    pakai 1 tahun pakai kemudian di gamti lagi dengan yang baru, dan yang bekasnya di tampung oleh
    perusahaan perusahaan yang mempunyai tempat transit di Singapura dan kemudian di impor oleh
    negara negara berkembang salah satunya Indonesia.  ciri-ciri mesin fotocopy rekondisi luar :
    - Sudah tidak segel
    - Kondisi fisik 90 - 95%
    - Kemasannya Dus polos atau plastik wraping atau plastik wraping buble.
    - Counter atau meteran rata rata 100.000 lembar sampai 800.000 lembar. bahkan ada yang 1.000.000,
       lembar. kalau ada yang meteran 0 atau puluhan itu setelah melewati proses reset dengan mengganti
       beberapa hardware ( tidak mudah untuk mereset )
    - Harga Jauh lebih murah dibanding dengan yang baru. sampai 30% dari harga baru.

3. Mesin Fotocopy Lokal adalah mesin fotocopy rekondisi juga yang berasal dari dalam negeri, daru user di
    Indonesia yang di yang di overhoul ulang atau tidak dengan kondisi 80% ke bawah ( pembaca bisa faham
    dengan kondisinya). Ciri-ciri mesin fotocopy lokal sebagai berilut :
    - Kondisi fisik 80% kebawah
    - Counter / meteran diatas 1.000.000 lembar
    - Harga lebih murah lagi. 30% - 70% dari harga Rekondisi ex luar.

Mudah-mudahan bermanfaat dan ada sedikit gambaran kepada pembaca yang mempunyai niat membeli atau memiliki mesin fotocopy, Harga Mesin Fotocopy klik Disini